• Wednesday, January 17, 2024

     


    Kerak Bumi (Crust)

    Kerak Bumi adalah lapisan terluar dan paling tipis. Lapisan ini terdiri dari berbagai unsur kimia seperti oksigen, silikon, natrium, kalium, magnesium, besi, dan aluminium.

    Kerak Bumi ini dibedakan menjadi dua macam, yaitu kerak benua yang berada di daratan dan kerak samudera di dasar lautan. Ketebalan kerak benua bisa mencapai 30-70 kilometer, sedangkan kerak samudera sekitar 6-11 kilometer.

    Di sini terjadi proses endogen yang berasal dari energi di dalam Bumi. Proses ini mengakibatkan permukaan Bumi jadi tidak rata sehingga terbentuk perbukitan dan pegunungan. Proses endogen dibagi menjadi tiga macam, yakni tektonisme, vulkanisme, dan seisme (gempa).

    Tektonisme terjadi karena pergerakan pada lapisan Bumi baik secara horizontal atau vertikal yang menyebabkan patah dan retak. Vulkanisme dipicu oleh keluarnya magma dari dalam perut Bumi ke permukaan Bumi. 

    Sedangkan seisme yaitu pergerakan lempeng tektonik atau vulkanis di dalam Bumi sehingga permukaan Bumi menjadi bergetar, atau yang biasa kita sebut sebagai gempa.

    Inti Luar Bumi (Outer Core)

    Outer core terletak di kedalaman 2.890-5.150 kilometer di bawah permukaan bumi. Lapisan ini memiliki suhu hingga 4.000-5.000 derajat Kelvin dengan penyusun utamanya adalah besi dan nikel.

    Lapisan Inti Dalam Bumi (Inner Core)

    Sesuai namanya, inti dalam Bumi adalah lapisan terdalam dengan kedalaman mencapai 5.150-6.370 kilometer. Bagian terpanas di Bumi ini berbentuk bola padat dengan panjang jari-jari 1.220 kilometer.

    Menurut penelitian lapisan inti dalam Bumi terdiri dari besi, nikel, oksigen, karbon, belerang, silikon, dan sedikit kalium.

    Susunan lapisan udara bumi

    Atmosfer

    Lapisan udara yang membungkus Bumi ini terdiri dari 78% nitrogen dan 21% oksigen. Ketebalannya sendiri lebih dari 650 kilometer, dan terbagi menjadi lima lapisan, yaitu:

    Troposfer, lapisan terdekat dengan permukaan Bumi yang berjarak sekitar 0-15 kilometer. Di sinilah fenomena cuaca seperti petir dan hujan terjadi.

    Stratosfer, berjarak 15-40 kilometer dari permukaan Bumi yang berfungsi sebagai penyerap dan menyebarkan radiasi ultraviolet dari matahari.

    Mesosfer, jaraknya 40-70 kilometer dari permukaan Bumi.

    Termosfer, berjarak 70-400 kilometer dari permukaan Bumi, di sini terjadi proses ionisasi antara atom dan molekul yang berinteraksi dengan plasma matahari.

    Eksosfer, lapisan terluar yang merupakan pelindung Bumi. Eksosfer ini berjarak 800-3.260 kilometer dari permukaan Bumi. Di lapisan ini ada satelit yang mengelilingi Bumi.

    Hidrosfer

    Yaitu lapisan air yang menyelimuti permukaan Bumi, seperti air tanah, sungai, danau, laut, samudera, dan uap air.

    Litosfer

    Lapisan kerak terluar dan terdiri dari batuan. Di sini terjadi pergerakan antar lempeng sehingga bisa menyebabkan pergeseran benua.

    Biosfer

    Artinya ‘lapisan hirup’ yang terdiri dari daratan, air, udara, dan interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungan sekitarnya. Ini adalah lapisan yang bisa dihuni oleh makhluk hidup.


    Sumber : https://www.gramedia.com/literasi/struktur-lapisan-bumi/

    https://bpkpenabur.or.id/news/blog/mengenal-beragam-struktur-lapisan-bumi-mari-belajar-bersama#:~:text=Bumi%20memiliki%20empat%20lapisan%2C%20yaitu,struktur%20planet%20yang%20kita%20tinggali




    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • - Copyright © Azka Ahmad Firoza - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -